Ilustrasi: Pixabay |
Mendidik
anak sudah menjadi kewajiban bagi setiap orang tua. Bagaimanapun caranya, orang
tua menjadi faktor penentu dalam melanjutkan sikap kepada anaknya. Sikap yang
dimiliki setiap anak pastilah turunan dari sikap orang tuanya.
Namun
masih banyak orang tua yang tak paham cara mendidik anak. Bahkan beberapa dari
mereka menganggap hal sepele yang sudah dilakukan. Padahal, itu bisa menjadi
faktor penentu dalam perubahan sikap anak yang lewat batas.
Untuk
meminimalisirnya, kamu bisa membaca hal-hal sepele yang biasanya dilakukan
orang tua lewat tulisan ini. Yuk simak!
Iri Kasih
Seringkali
orang tua tak paham dengan perasaan anak, terutama yang memiliki saudara.
Banyak dari mereka yang lebih perhatian terhadap anak satu, tapi tidak dengan
anaknya yang lain. Padahal, mereka sama-sama dilahirkan dari orang tua yang
sama. Jika terus-terusan seperti ini, maka hubungan antara satu anak dengan
saudaraya pun kemungkinan bisa turut merenggang.
Sering Mengeluh ketika Anak Sakit
Penyakit
bsa datang kapan saja, termasuk kepada anak. Banyak dari mereka yang mudah
sakit, banyak juga yang tak gampang penyakitan. Jika anak kamu terkena
penyakit, jangan pernah mengeluh di depan mereka. Sebab, hal ini bisa
menghambat kesembuhan terhadap anakmu. Jika kembali sakit pun, mereka akan diam
saja. Dari sana, penyakit pun malah lebih parah karena anakmu tak bilang kalau
mereka sedang sakit.
Menghakimi si Anak ketika Mereka Salah
Kekesalan
bisa datang kapan saja. Jika anakmu tengah melakukan salah, cobalah untuk
bersabar. Jangan sampai menyakiti mereka, apalagi berkata kasar dan menghina
secara berlebihan. Anak yang terlalu banyak dihakimi oleh orang tuanya akan
tumbuh tidak sehat di dalam kehidupan masyarakat nantinya.
Terlalu Memanjakan Sang Anak
Ini
adalah lawan dari sikap di atas. Jika kamu benar-benar ingin mendidik anak,
pastikan kamu memiliki kadar secukupnya. Jangan terlalu memanjakan anak, jangan
pula keras dalam mendidik anak. Usahakan seimbang. Jika terlalu manja, mereka
akan susah diberi tanggung jawab ketika dewasa.
Tidak Pernah Mengapresiasi yang Dilakukan Anak
Seringkali
anakmu berbuat sesuatu hal baru. Setelahnya, mereka pasti menunjukannya kepada
kamu selaku orang tua. Orang tua menjadi orang pertama dalam tujuan pengakuan
sang anak. Cobalah untuk mengapresiasi lewat memuji karya mereka. Sebagus atau
sejelek apapun karyanya, cobalah untuk menghargai agar mereka tak mudah jatuh
dalam melakukan hal baru.
Seharusnya para orangtua bisa sadar bahwa apapun perkataan dan perlakuan yang dilakukan itu membawa dampak yang besar untuk masa depan anak. Bagaimana anak memandang dirinya sendiri dan dunia di sekitarnya, itu semua tergantung dari cara orangtua mendidiknya.
0 Comments